Informasi

DAPAT URUTAN TERAKHIR, PINKERS ASMAT SABET JUARA 1 LOMBA WAYASE

20190830105722-oke              20190830105755-poll

 

 

KOMINFO [ASMAT],- Walaupun mendapat urutan terakhir (Urutan 13, red) dalam perlombaan Wayase yang diadakan dalam rangka menyambut HUT RI Ke 74, Tim Bhayangkari Asmat yang di kordinator oleh Karmila Poly Ulukyanan dan  berhasil menyabet juara 1 dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Asmat melalui Dinas Pemuda dan Olahraga.

 

 

Tampil diakhir Acara pada Pukul 18.00 Wit di lapangan Yosudarso Agats dengan menggunakan Baju warna Orange dan Celana Hitam serta menggunakan ikat kepala (Jiwi-red). Tim Bhayangkari Asmat menampilkan tarian wayase dengan begitu apik serta kompak. Istri-istri Polisi ini membuat beberapa formasi dan gerakan gerakan yang tidak monoton, sehingga tepuk tangan terus dihadiahi kepada mereka.

 

 

Penampilan Tim Bhayangkari ini memang selalu dinanti oleh sebagian besar penonton. Karena kepiawan mereka dalam menari serta kekompaknya sudah menjadi rahasia umum bagi penonton setia wayase. Tim Bhayangkari Asmat tidak pernah berambisi untuk memenangkan perlombaan tetapi mereka lebih memberikan partisipasi dalam berbagai rangkaian kegiatan yang diadakan oleh Pemda Asmat. Diketahui bahwa, Tim Bhayangkari Asmat sendiri tidak memiliki pelatih khusus untuk mengajarkan mereka menari, karena kebiasan mengikuti perlombaan ibu-ibu polisi yang lebih dikenal dengan Pinkers Asmat ini bersama-sama menyumbangkan pikiran untuk membentuk formasi dan gerakan-gerakan yang mereka perlombakan.

 

 

Dari pantauan Kominfo dilapangan, lomba wayase di hadiri langsung oleh Ibu Bupati dan Ibu Wakil Bupati Asmat, Sekda Asmat serta petinggi TNI Polri yang menonton langsung dari Tribun VIP. Tidak hanya para pejabat daerah yang begitu antusias menonton pertandingan tersebut, tetapi masyarakat Kabupaten Asmat sangat antusias terbukti dari perlombaan yang dimulai pukul 15.00 Wit tetapi masyarakat yang hadir memenuhi lapangan sudah ada sejak jam 14.00 Wit. Mereka tidak bergeser sama sekali dari tempatnya karena tidak ingin melewati moment menarik ini.

 

 

“Kami sangat terhibur sekali, saya sendiri sudah menunggu perlombaan ini dari beberapa hari. Walaupun cauca kadang hujan dan panas tetapi saya dari siang sudah mempersiapkan diri untuk menonton tarian ini. Hasilnya saya sungguh puas, semua peserta menampilkan performe terbaik. Kalah menang biasa yang penting kami sebagai masyarakat Asmat sangat terhibur,”ujar Mama Saka yang tinggal di Kampung Kaye. [Kiky]

 

 

Copyright © 2024 - Pemerintah Kabupaten Asmat