Informasi

Festival Sagu Kabupaten Asmat Kembali Digelar

20240909125855-festival sagu kabupaten asmat kembali di gelarAcara pembukaan Festival Sagu Kabupaten Asmat. (Foto: Herry Bay)

Asmat: Pemerintah Kabupaten Asmat kembali menggelar Festival Sagu sebagai bagian dari program untuk mengangkat Sumber Daya Alam lokal agar tetap lestari. Festival kedua ini berlangsung tanggal 26 hingga 28 Juni 2024 dengan menyajikan kuliner, pentas seni, demo pangkur sagu, membelah ulat sagu, demo kuliner, talk show sagu hingga seminar sagu, juga dirangkai dengan penanaman bibit sagu.

Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi dan Umum, Riechard Ruben B. Mirino, SKM., M.Kes menegaskan pentingnya sagu sebagai tanaman serba guna yang mendukung kehidupan berkelanjutan. "Sagu adalah pangan utama masyarakat Papua dan Maluku sejak dulu. Berbagai jenis makanan tradisional dari sagu sudah dikenal lama oleh penduduk Papua dan Maluku," ujarnya.

Riechard juga menyoroti penggunaan sagu dalam industri pangan. "Beberapa produk pangan berbahan dasar sagu, seperti mie, soun, penyedap masakan, gula cair, sorbitol, dan sirop fruktosa, menunjukkan potensi besar sagu sebagai bahan baku industri," katanya.

Ia berharap pariwisata dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, mengingat potensi sumber daya alam yang besar. "Dengan ketersediaan sagu yang melimpah, kita harus mengelolanya dengan bijak agar bisa menjadi sumber penghasilan yang menunjang ekonomi masyarakat," kata Mirino.

Pemerintah, lanjutnya, akan terus berupaya mendorong kemajuan UMKM demi tercapainya tujuan pembangunan nasional. Festival sagu yang baru digelar untuk kedua kalinya ini diharapkan dapat terus dilaksanakan dan memberikan rangsangan positif bagi dunia usaha pariwisata, khususnya industri kuliner berbahan dasar sagu.

Sementara itu, Ketua Panitia Emilianus Ndepi, S.Sos, menyatakan bahwa festival ini berlangsung selama tiga hari, menampilkan berbagai kegiatan seperti pameran kuliner, kriya, pentas seni, seminar, talk show, demo kuliner, dan penanaman bibit sagu di lokasi yang telah ditentukan di Agats. "Kegiatan ini juga melibatkan kelompok-kelompok binaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Asmat, khususnya dari Distrik Agats," ucap Emil.

Festival Sagu tahun ini mengusung tema "Sagu adalah Ibu Kehidupan" dan diharapkan dapat terus mempromosikan sagu sebagai produk unggulan Papua dan Maluku. (Herry Bay)

 

Copyright © 2025 - Pemerintah Kabupaten Asmat