Informasi

"Penanganan Penurunan Angka Stunting Pada Anak"

20191119101336-img20191118105700

Pembukaan Kegiatan Bimbingan Teknis Pendidikan Keluarga Dalam Rangka Penurunan Angka Stunting

Oleh Sekda Kabupaten Asmat

 

 

KOMINFO-ASMAT- Bimbingan Teknis Pendidikan Keluarga Dalam Rangka Penurunan Angka Stunting, bersama Narasumber dari kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Ibu Sara Adelin Noya M,Pd, yang dilaksanakan di Gedung Wiyata Mandala. Agats, 18 November 2019 (10.30 WIT).

 

 

Kegiatan ini di hadiri oleh Para Kepala Pimpinan OPD Se-Kabupaten Asmat, Para Guru SD, Paud dan ibu- ibu PKK. yang dilaksanakan di Gedung Wiyata Mandala.

 

 

Dalam sambutannya Sekda Kabupaten Asmat Bartomolomeus Bokoropces,S.Sos,M.Ec,Dev. Mengutarakan Permintaan Maaf karena keterlambatannya,  dikarenakan banyaknya kegiatan pada hari ini.

 

 

Anak- anak yang mengalami kekurangan gizi memerlukan perhatian khusus dari kita semua, karena Indonesia mendapat urutan ke-4 dengan 30,8 % anak- anak Indonesia mengalami kekurangan gizi kronis, Ujar Sekda Kabupaten Asmat Bartomolomeus Bokoropces, S.Sos,M.Ec,Dev.

 

 20191119101428-img20191118110525

"Tarian Befak 'SD YPK Salib Suci Agats'

Disela- sela kegiatan ini, dan sebelum dimulainya pemberian materi dari Ibu Sara, Pertunjukan dari SD YPK Salib Suci Agats menampilkan "Tarian Befak" sehingga suasana Bimbingan Teknis Pendidikan Keluarga Dalam Rangka Penurunan Angka Stunting menjadi meriah.   

 

 

Kegiatan Bimbingan Teknis Pendidikan Keluarga melibatkan TP-PKK Agats, Tenaga Pendidik Taman Kanak- Kanak, Kelompok Bermain, Paud Sejenis, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat, dan Taman Bacaan Masyarakat Kabupaten Asmat. Materi diberikan dari Ibu Sara dan Ibu ketua PKK.

 

 

Dalam Bimbingan Teknis Pendidikan Keluarga Dalam Rangka Penurunan Angka Stunting ini Ibu Sara menyampaikan beberapa materi- materi yang sangat bermanfaat.

 

 

Perkembangan Otak anak stunting sangat sedikit dibandingkan anak- anak yang memiliki otak yang cerdas karena sudah mendapatkan gizi yang cukup. Ukuran tinggi anak yang normal di usia 5 tahun yaitu 110 cm, sedangkan anak yang berusia 5 tahun yang ukuran tingginya hanya 96 cm mengalami stunting atau anak kekurangan gizi.

 

 

Pemerintah sangat berperan penting untuk menangani masalah stunting pada anak- anak indonesia, pertama- tama kita harus tau cara menghilangkan kekurangan gizi sasaran utamanya adalah masyarakat umum.

 

 

Dinas Pendidikan sangat di khususkan untuk bertanggung jawab dalam menangani kasus stunting ini, dan tugas- tugas dari Dinas Pendidikan yaitu:

  1. Memberikan Pendidikan Keluarga
  2. Memberikan Pendidikan Usia Dini
  3. Memberikan Pendidikan Gizi Masyarakat
  4. Memberikan edukasi kesehatan seksual dan reproduksi serta gizi pada remaja.

 

 

Kasus Stunting ini dipersiapkan terutama untuk Ibu- ibu muda, dengan menjaga kesehatan pada diri mereka, supaya pada saat mereka sudah masuk pada usia menikah dan sudah mengandung anak dapat menjaga kesehatan anak dari 1.000 hari yaitu usia anak dari 0 Bulan di dalam perut sampai usia 2 tahun, karena jika 1.000 hari tidak diperhatikan anak- anak akan kekurangan gizi.

 

20191119102337-img20191118120128

 Foto Bersama Ibu Sara, Adelin Noya M,Pd

 

 

 

 

 

 

 

 

Penulis : Melania Ohoiwutun

Editor  : Melania Ohoiwutun

 

 

 

 

 

 

 

Copyright © 2025 - Pemerintah Kabupaten Asmat