Tenaga Kontruksi Wajib Memiliki Sertifikasi Kompetensi Kerja
Asmat [Kominfo] ,- Bupati Asmat Elisa Kambu, S.Sos dalam sambutannya pada Pembukaan Bimbingan Teknis dan Sertifikasi Tenaga Terampil dan Pengawasan Kontruksi Selasa (30/4) yang diadakan di Gedung Wiyata Mandala mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Asmat berkerjasama sama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilyaha VII Jayapura.Pembangunan infrastruktur menjadi prioritas pemerintah yang memberi dampak pada pertumbuhan ekonomi, perbaikan kehidpan masyarakat serta penataan sarana dan prasarna wilyah baik lokal maupun nasional. Sebagaimana diatur dalam perundang-undangan bahwa setiap tenaga kerja konstruksi yang bekerja dibidang jasa konstruksi wajib memiliki sertifikasi kompetensi kerja. dimana tugas pemerintah adalah wajib meningkatkan kualitas dan kuantitas di bidang jasa kontruksi.
"Pembangunan infrastruktur yang berhasil selain dari pada dimensi ketepatan biaya dan waktu, kesesuaian mutu dengan perencanaan juga sangat bergantung pada kehandalan yaitu struktur kontruksi, berfungsinya konstruksi sesuai rencana, keselamatan dalam pelaksanaan dan paling utama dapat dimanfaatkan dengan aman dan nyaman oleh pengguna utamanya masyarakat, "Kata Bupati Kambu.
lebih lanjut dirinya mengatakan dalam pembangunan instrastruktur ada dua pihak yang memegang peranan penting yaitu pemerintah yang memberikan pekerjaan dan pihak swasta sebagai penyedia jasa sekaligus pelaksana kontruksi, maka dapat kita pahami bersama bahwa ketersediaan tenaga kerja bersertifikasi dan kompeten serta kemampuan pengawasan pekerjaan konstruksi dari ASN selaku perpanjangan tangan Pemerintah menjadi faktor penentu kesuksesan pembangunan infrastruktur.
Dirinya sangat mendukung pelaksanaan kegiatan ini. diharapkan juga melalui kegiatan ini peserta semakin terampil dengan ilmu yang akan diperoleh sehingga selalu ada inovasi baru atas pembangunan yang berkualitas dan kometen didaerah yang unik ini.
"Kita berharap kedepannya pembangunan infrastruktur di Kabupaten Asmat semakin membaik, maju dan berdaya saing,"harapnya.
sementara itu ditempat yang sama Ketua Panitia Muhamad Sidik, ST, MT mengatakan bahwa kegiatan akan dilangsungkan selama tiga hari berturut turut dan dibagi di dua tempat. peserta yang berasal dari ASN sebanyak 50 orang akan mengikuti Bimtek Pengawasan Kontruksi di Aula BPKAD sementara 50 orang peserta yang berasal dari para pekerja bangunan akan mengikuti Bimtek dan sertifikasi tenaga terampil di gedung Wiyata Mandala.
narasumber kegiatan berasal dari Balai Jasa Kontruksi Wilayah VII Jayapura. sementara itu pembukaan kegiatan sendiri dihadiri oleh Para Pimpinan OPD, Unsur Muspidah, Anggota DPRD Kabupaten Asmat, Perwakilan ASN dari masing-masing OPD dan para pekerja bangunan. (Kiky)